Pak Polisi, Lapor…!!! Amplas tak Aman, Wahyu Dirampok 3 OTK

amplas tak aman

Topmetro.News – Tampaknya Amplas tak aman, faktanya seorang pria bernama Wahyu Pradana (18) dirampok di sekitar lokasi itu. Warga Jalan Al Falah, Kecamatan Medan Amplas ini terpaksa mendatangi Mapolsek Patumbak, dengan diantar Becak Bermotor (Betor) guna membuat laporan pengaduan, Kamis (4/4/2019).

amplas tak aman korban
Korban saat mengadu ke kantor polisi. foto | iswandi nasution

Amplas tak Aman, HP dan uang Dirampok

Kepada wartawan korban Wahyu Pradana mengaku baru saja dirampok tiga Orang tak Kenal (OTK), ketika dirinya hendak menumpang Angkutan Kota (angkot) Morina 81, jurusan Terminal Terpadu Amplas-Belawan, saat berada di Jalan SM Raja, Simpang Amplas, Medan.

“Saya tadi mau naik angkot Morina 81 pulang ke rumah, tapi dihalang-halangi tiga orang, dan mereka merampok HP bapak saya dan uang saya pak,” kata Wahyu Pradana sambil memelas minta tolong.

Kenali Wajah Perampok

Lebih lanjut korban, tiga orang yang merampok 1 unit ponsel (HP), merk OPPO dan uang Rp 50 ribu miliknya itu, wajahnya sangat dia kenal dengan baik.

“Saya tanda kali (sangat kenal) sama wajah mereka pak. HP yang mereka rampok itu, padahal punya bapak saya. Habislah nanti saya kena marah,” ujar Wahyu Pradana.

Sementara itu, penarik betor yang mengantarkan Wahyu Pradana ke Mapolsek Patumbak menjelaskan, dirinya mengantarkan korban ke Polsek Patumbak karena kasihan melihat korban, setelah dirampok.

“Dia mau pulang ke rumahnya itu tadi. Tapi ketika mau naik angkot Morina 81 di Simpang Amplas, dia malah dirampok. Baru saja kejadiannya. Kasian kali aku lihatnya. Dia tadi mau nangis, maka kuantar dia kemari dan tidak kumintai ongkos antarnya,” terang penarik betor itu.

Selanjutnya, Wahyu Pradana pun dibawa masuk ke kantor polisi oleh Ipda Pol Jumaelan guna dimintai keterangan lebih lanjut.

Kini kasusnya sudah ditangani Polsek Patumbak.

Reporter | iswandi nasution

Related posts

Leave a Comment